Jawa Barat (27/10) — PERSINAS ASAD Kabupaten Karawang bekerja sama dengan Pondok Pesantren Sumber Barokah menggelar kegiatan Latihan dan Pembekalan ASAD Ilmu Seni Beladiri bagi calon mubaligh dan mubalighot.
Kegiatan berlangsung selama sepekan, mulai 18 hingga 24 Oktober 2025, di Padepokan Pondok Pesantren Sumber Barokah, Karawang. Sebanyak 33 peserta mengikuti pelatihan ini, terdiri dari 23 peserta laki-laki dan 10 peserta perempuan.
Pelatihan ini dirancang sebagai upaya menumbuhkan kemandirian, ketahanan fisik, serta kemampuan menjaga diri bagi para calon dai. Tidak hanya memperdalam ilmu agama, para peserta juga mendapatkan pembekalan seni beladiri ASAD, yang menjadi bagian dari pembentukan karakter kuat, disiplin, dan berakhlakul karimah.
Ketua PERSINAS ASAD Kabupaten Karawang mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara dunia pesantren dan olahraga pencak silat sebagai warisan budaya bangsa.
“Kami ingin para calon mubaligh dan mubalighot memiliki keseimbangan antara ilmu, iman, dan fisik. Dengan seni beladiri ASAD, mereka diharapkan menjadi pribadi tangguh yang siap berdakwah di masyarakat,” ujarnya.
Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi dasar beladiri, teknik pertahanan diri, hingga filosofi ke-ASAD-an yang menekankan nilai sportivitas, disiplin, dan keberanian yang berlandaskan akhlak.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari pihak pesantren. Menurut pengasuh Pondok Pesantren Sumber Barokah, pembekalan seperti ini penting untuk membentuk santri yang tidak hanya cerdas secara spiritual, tetapi juga kuat secara mental dan jasmani.
“Santri yang tangguh bukan hanya pandai mengaji, tetapi juga siap menjaga diri dan lingkungannya,” ungkapnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, PERSINAS ASAD Karawang berharap lahir generasi muda dai yang sehat, mandiri, dan berjiwa pejuang, selaras dengan semangat Aman, Selamat, Ampuh, dan Damai.






