Bandung (28/6) – Tim Festival Seni Tradisi PERSINAS ASAD Jawa Barat tampil gemilang dalam ajang Bojes Cup ke-9 yang digelar di GOR Desa Lengkong, Kabupaten Bandung, pada Sabtu, 28 Juni 2025. Bertarung di kejuaraan pencak silat seni tradisi tingkat provinsi, seluruh pesilat dari ASAD Jabar sukses menyabet medali emas di setiap kategori yang diikuti.
Dalam kompetisi ini, ASAD Jabar menurunkan delapan pesilat dari golongan usia remaja yang tampil dalam tiga kategori: perorangan, berpasangan, dan rampak. Kategori perorangan diwakili oleh Nasvi Rizky Majid, sementara di kategori berpasangan tampil Rizramadhan Angra Abdul Jabar dan Andreka Ghustie Kadaton. Untuk kategori rampak, lima pesilat tampil kompak yaitu Regenta Naafizahran, Salman Fahmi Mubaraq, Gani Nabil Anugrah, Caesar Alfarizqi Leksmana, dan Muhammad Rasya Nurhasan Putra.
Laga paling menegangkan terjadi saat penampilan perorangan. Nasvi Rizky harus berhadapan dengan pesilat dari PS Panglipur Kabupaten Bandung. Laga berlangsung ketat dan dramatis, namun Nasvi berhasil unggul dengan skor tipis 212–210, dan akhirnya dinyatakan sebagai pemenang.
Pelatih tim, Kang Giri Sutisna, menyampaikan rasa syukurnya atas hasil yang diraih anak-anak asuhnya. “Alhamdulillah, semua pesilat tampil maksimal. Dukungan dari jajaran Pengprov dan para pembina menjadi kekuatan besar kami,” ujarnya.
Bojes Cup ke-9 ini diikuti oleh sekitar 150 pesilat dari 15 perguruan pencak silat di Jawa Barat. Meski persaingan berlangsung ketat, tim ASAD Jabar mampu menunjukkan kualitas teknik, kekompakan, dan spirit budaya yang kuat.
Kemenangan ini sekaligus menegaskan komitmen PERSINAS ASAD Jawa Barat dalam melestarikan seni tradisi pencak silat serta membina generasi muda yang berprestasi dan berkarakter.






