Tingkatkan Kualitas Organisasi, PERSINAS ASAD Sulteng Ikuti Workshop Kesekretariatan
PALU – Persinas Asad Sulteng mengikuti Workshop Kesekretariatan yang digelar oleh PB Persinas Asad, pada Jumat (17/2). Kegiatan tersebut diikuti oleh puluhan Pengprov Persinas Asad Sulteng secara daring (dalam jaringan), bertempat di padepokan Persinas Asad Sulteng, di Jalan Zebra, Palu Selatan, Kota Palu.
Ketua Umum PB Persinas Asad, Brigjen (Purn) Agus Susarso, menyampaikan Persinas Asad merupakan organisasi besar dan telah terdaftar sebagai anggota Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI). “Karena sudah menjadi organisasi besar maka sepantasnya organisasi ini kita dukung dengan administrasi yang rapi dengan personil yang mumpuni, trengginas, dan bekerja secara efisien,” ucap Agus.
Selanjutnya ia menambahkan bahwa Persinas Asad kini telah dibekali teknologi berupa digital scoring. Teknologi ini masih dalam tahap uji coba untuk memudahkan dan memberikan manfaat pada kejuaraan-kejuaraan yang diadakan oleh IPSI.
Sementara, Ketua PB Persinas Asad, Dedid Cahya Happyanto, mengatakan di era digital saat ini Persinas Asad mulai menyesuaikan dengan teknologi yang diterapkan oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI). “Salah satu contoh dalam hal penjurian kita butuh nilai yang akurat dan cepat dengan membutuhkan suatu perangkat yang baik,” ujar Dedid.
Ia memberikan contoh dalam kategori seni. Jika ada juri berjumlah 10 orang lalu diambil nilai tengah dengan hitungan manual, maka itu bakal membutuhkan waktu lama dalam penghitungan. Untuk itu Persinas Asad telah memulai dahulu dalam hal teknologi yakni pembuatan digital scooring.
Selanjutnya Ketua Pengprov Persinas Asad Sulteng, Kompol Dwi Harsono, mengatakan bahwa Workshop Kesekretariatan sangat penting dalam suatu organisasi. ” Sekretariat merupakan marwah dalam suatu organisasi, jika sekretariat tidak dikerjakan baik maka birokrasi organisasi amburadul,” ucap Dwi.
Untuk itu, Pengprov Persinas Asad Sulteng dalam hal ini akan memaksimalkan seluruh kegiatan Workshop Kesekretariatan yang dihelat dari 16-18 Februari 2023.
Salah satu juri IPSI Sulteng asal Persinas asal Persinas Asad, Susilo Dwi Purnomo, mendukung adanya digital scooring. Ia berharap dengan adanya digital scooring kemenangan bisa ditentukan secara sportif.
“Sebelum adanya digital scooring kemenangan pertandingan pencak silat lebih cenderung subyektif dari para juri. Semoga adanya teknologi terbaru Persinas Asad bisa memberikan kemenangan sportif dan obyektif,” ucap Susilo.